Puskesmas Pringsewu Bekali Materi Pola Hidup Sehat dan Bersih

Pringsewu, MTsN 1 (Humas) –  Islam mengajarkan agar umatnya agar senantiasa menjaga pola hidup sehat dan bersih, diantaranya adalah dengan mengkomsumsi makanan yang halal lagi baik. Hal ini sesuai firman Allah SWT dalam QS Albaqarah ayat 168 yang berbunyi: يٰۤاَ يُّهَا النَّا سُ كُلُوْا مِمَّا فِى الْاَ رْضِ حَلٰلًا طَيِّبًا  ۖ وَّلَا تَتَّبِعُوْا خُطُوٰتِ الشَّيْطٰنِ  ۗ اِنَّهٗ لَـكُمْ عَدُوٌّ مُّبِيْنٌ

Artinya: “Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sungguh, setan itu musuh yang nyata bagimu”. Tidak semua makanan halal itu baik, karena halalan thoyyiban harus terpenuhi tiga unsur. Halal dzat (jenisnya), halal cara mengolahnya, dan halal cara mendapatkannya.

Begitu pentingnya membiasakan pola hidup sehat dan bersih, MTs Negeri 1 Pringsewu menggandeng pihak Puskesmas Pringsewu untuk memberi materi tersebut dalam Matsama tahun 2023. Kegiatan ini dilaksanakan di madrasah setempat pada hari Kamis, 20 Juli 2013 diikut oleh 256 peserta didik baru, para pengurus OSIS, guru BK, dan didampingi beberapa guru berjalan tertib dan penuh antusias.

Mengawali materinya dr. Nuriani dan dr. Yesa mengingatkan akan pentingnya pola hidup bersih dan sehat dimulai dari lingkungan keluarga. Pola hidup sehat dan bersih adalah sebuah kebiasaan yang harus dilatih terus menerus. “salah satu contoh pola hidup sehat dan bersih adalah membiasakan sarapan pagi sebelum berangkat kesekolah, mencuci tangan sebelum makan, dan membiasakan membuang sampah pada tempatnya” ungkap dr. Nuriani.

Selanjutnya Dr. Yesa menambahkah bahwa anak-anak harus membiasakan mengkomsumsi makanan dan minuman sehat. Makanan dan minuman sehat salah satu cirinya tidak berwarna mencolok, tidak terlalu sedap dan tidak mengandung pengawet. “biasakan mengkomsumsi empat sehat lima sempurna, apa saja empat sehat lima sempurna? nasi, lauk pauk, sayur sayuran, buah buahan dan susu, kurangi mengkomsumsi mie instan, geprek dan minuman sasetan” pesan dokter muda tersebut.

Kebiasaan pola hidup sehat di lingkungan madrasah harus didukung oleh stakeholder yang ada. Madrasah harus menyiapkan tempat pembuangan sampah, demikian juga siswa harus membiasakan diri menjaga kebersihan dan kesehatan. Diakhir materi dr. Yesa mengingatkan agar anak-anak tidak menonton drama atau film tyang berkode 18+. “film dewasa akan berpengaruh pada kesehatan mental anak-anak, jauhi dan hindari berbagai bentuk porno grafi maupun porno aksi” pungkasnya.

Sementara itu Tumiran Fauzi, S.Pd. selaku ketua Matsama menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan ujud kolaborasi dan kerjasama antara madrasah dengan Puskesmas Pringsewu. Waka Kesiswaan tersebut menambahkan bahwa pihak madrasah sudah menjalin Mou dengan Puskesmas untuk memberikan berbagai informasi dan sosialisasi terkait kesehatan. “kita berharap dengan hadirnya materi dari instansi lain akan menciptakan suasana berbeda, harapannya materi terserap dengan baik oleh anak-anak” ungkap Wasis tersebut. (By Sultoni_20 Juli 2023)